Profil
Globalisasi informasi dunia menyebabkan umat Islam kesulitan menghadapi penetrasi budaya asing. Berbagai dampak negatif terus menerobos tanpa diimbangi dengan sikap yang benar dalam memilah dan memilih, terkhusus bagi generasi muda Islam. Menyikapi gejala tersebut, maka Pondok Pesantren Umar bin Al-Khattab yang dikelola oleh Yayasan Umar Bin Khattab hadir di tengah kita sebagai wadah pendidikan dan pembinaan generasi Islam yang siap dalam menghadapi problematika umat masa kini.
Visi
Menjadi pusat pengkajian dan penerapan agama Islam berdasarkan Al Qur’an dan Sunnah yang shahih sesuai dengan pemahaman ulama Ahlu Sunnah wal Jamaah.
Misi
- Membina generasi muda Islam yang mampu meneladani pandangan dan sikap yang dimiliki Rasulullah, dan secara aktif turut serta mengembalikan kebaikan di tengah umat Islam.
- Mencetak generasi hafidzul Qur’an serta memahami dan mengamalkannya.
- Membentuk generasi muda yang mengenal dan mengamalkan Islam serta sabar dalam mendakwahkannya .
- Menjadi suri tauladan bagi masyarakat dalam berilmu, beramal, serta ikhlas dalam berjuang dan berkorban.
- Menguasai, memahami Bahasa Arab secara Aktif dan berkualitas sebagai sarana untuk mendalami Islam yang hakiki.
- Mendidik generasi muda Islam untuk memiliki wawasan luas, pengetahuan yang matang dilandasi ajaran Islam yang sempurna
Program Pendidikan
Program Salafiyah Ula Tahfiidzul Qur’an
Lama pendidikan 6 tahun dengan target dapat menghafal Al-Qur’an sebanyak 12 Juz dan dibekali ilmu agama dan umum sehingga mampu mengikuti ujian akhir nasional (UAN) untuk tahap Salafiyah Ula atau setingkat SD ( Kd 04.13/05/PP.00/371/2006).
Program Salafiyah Wustha (Setingkat SLTP)
Berlanjut Salafiyah Ulya / Kuliyah Mua’limin
( Setingkat SMU )
Mendidik lulusan SD/MI/Salafiyah Ula, program ini ditempuh selama 6 tahun dengan target pendidikan untuk dapat menguasai Bahasa Arab aktif, Hafal Al-Qur’an 12 juz, Mampu membaca kitab-kitab berbahasa Arab, serta dibekali ilmu umum sehingga mampu mengikuti ujian akhir nasional untuk tahap Salafiyah Wustha (Kd04.13/05/PP.00/371/2006), Dan mengikuti Program Paket C (Kd .04.4 /05/PP.007/235/2008) Setara SLTA.
Kelanjutan Studi
Dengan dimilikinya persamaan ijazah Departemen Agama (Program Salafiyah Ula dan Wustha) bagi santri yang tamat pada program Salafiyah Wustha, maka ia mendapat peluang untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi. Disamping itu bagi lulusan Salafiyah ‘Ulya / Kuliyah Mua’limin (Paket C ), maka dimungkinkan dapat melanjuti pendidikannya ke Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Jakarta, dan Universitas Islam di Jazirah Arab.
Tenaga Pengajar
Terdiri dari lulusan Universitas Islam Madinah, LIPIA Jakarta, Universitas Negeri di Indonesia (UI, UNSUED, UNRI, UIN), dan lain-lain.
Materi Pelajaran
Materi pelajaran disusun sedemikian rupa dengan penekanan terhadap Bahasa Arab di setiap semester yang diiringi dengan materi-materi : Al Qur’an, Tajwid, Hadist, Ilmu Hadist, Tafsir, Ilmu Tafsir, Fiqih, Ushul Fiqih, Faraidh, Sirah, Khat & Imla’. Serta Pelajaran Umum : Matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan lain-lain.
Sarana dan Prasaranan
Diantara beberapa fasilitas yang mendukung proses pembelajaran antara lain :
- Terletak di tengah kota (Dekat terminal AKAP Pekanbaru).
- Mudah dijangkau dengan kendaraan umum.
- Gedung terpadu 2 dan 4 lantai.
- Masjid yang dapat menampung ± 1500 orang jama’ah.
- Ruang asrama berlantai keramik.
- Tempat tidur dan lemari untuk masing-masing santri.
- Makan siap saji 3 kali sehari.
- Minuman Sehat RX Water.
- Perpustakaan
- Kamar mandi/toilet keramik.
- Ginset dan PLN yang bersekala 13200 Watt
Kegiatan Harian
Subuh – 06.15 |
Shalat Subuh & Menghafal Al Qur’an |
06.15-07.20 |
Sarapan dan Persiapan masuk kelas |
07.30-12.00 |
Belajar di kelas |
12.00-13.30 |
Shalat Dzuhur, Makan siang |
13.30-15.30 |
Istirahat Siang |
15.30-17.00 |
Shalat Ashar dan mengulang hafalan |
17.00-18.00 |
Ekstra kurikuler & persiapan shalat maghrib |
18.00-19.30 |
Shalat Magrib & mengulang hafalan |
19.30-20.30 |
Shalat Isya dan makan malam |
20.30-22.00 |
Mengulang pelajaran di kelas dan belajar kitab bahasa Arab. |
0 Comments